Berisi program sekolah

Adiwiyata

     Adiwiyata, merupakan program pembentukan sikap peserta didik dan warga sekolah terhadap lingkungan, yang tercermin dalam kehidupan sehari-hari disekolah.Hal ini diwujudkan dalam sikap dan perilaku sehari-hari, baik di sekolah, rumah atau lingkungan tempat tinggalnya. Termasuk di dalamnya program Kurikulum Berbasis Lingkungan, artinya kurikulum yang memperhatikan aspek-aspek lingkungan serta mengintegrasikan materi lingkungan ke dalam pembelajarannya yang sesuai dengan topik bahasannya.

Sekolah Dasar Negeri Sudirman memiliki lokasi dengan lahan yang cukup luas yang merupakan modal utama dalam memberikan peluang pada siswa dan guru, untuk memanfaatkannya sebagai media belajar berbasis lingkungan.Berlatarbelakang hal diatas maka SD Negeri Sudirman bertekad untuk membenahi tatanan lingkungan sekolah melalui program sekolah Adiwiyata.

Inklusi

SD Negeri Sudirman sebagai salah satu penyelenggara pendidikan inklusif di Indonesia, menerapkan pendidikan inklusif dengan model yang berbeda. Model pendidikan inklusif yang diterapkan SD Negeri Sudirman tidak jauh berbeda dengan model pendidikan reguler. Dalam proses pembelajaran, anak-anak berkebutuhan khusus dan anak-anak normal yang lain mengikuti kegiatan pembelajaran dalam ruang dan waktu yang selalu sama. Hanya dibedakan dalam hal bimbingan konseling, setiap anak berkebutuhan khusus menerima layanan masing-masing sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya. Model pendidikan inklusif yang diterapkan di SD Negeri Sudirman ini sudah sejak lama dijalankan dengan mempertimbangkan kesamaan karakteristik anak-anak berkebutuhan khusus di sekolah ini, yaitu grahita ringan dan lambat belajar.

SSK (Sekolah Siaga Kependudukan)

Sekolah Siaga Kependudukan merupakan kerjasama antar sekolah dengan Dinas Pemberdayaan Perepmpuan Perlindungan Anak Dan Keluarga Berencana ( DP3AKB ). Sekolah Siaga Kependudukan adalah sekolah yang mengintegrasikan pendidikan kependudukan dan keluarga berencana dalam beberapa mata pelajaran, dimana materi tentang kependudukan sebagai salah satu sumber belajar peserta didik dalam upaya pembentukan pembangunan. Hal tersebut bertujuan agar guru dan peserta didik dapat mengetahu isu peserta didik serta guru diharapkan mampu mengintegrasikan isu kependudukan dalam pembelajaran sesuai kurikulum yang belaku. SDN Sudirman dipercaya sebagai Sekolah Siaga Kependudukan pada tanggal 22 Januari 2022 yang diresmikan oleh Bupati Semarang. Di SDN Sudirman terdapat pojok SSK yang berisi berbagai buku dan karya siswa yang berhubungan dengan isu kependudukan. 

Bindikel

Pendidikan Bindikel merupakan pendidikan yang dilaksanakan dalam keluarga untuk membentuk pribadi anak didik. Dalam lingkungan ini anak mulai dibina dan dididik serta dilatih fisik, mental, sosial, dan bahasa serta ketrampilan. Semua pendidikan yang diterima dari keluarga merupakan pendidikan informal yang tidak terbatas. Olehkarena itu sebagai satuan pendidikan yang mengutamakan kebutuhan anak maka SDN Sudirman bekerjasama dan berkomunikasi dengan orang tua untuk turut dalam membentuk karakter peserta didik dengan melakukan kegiatan sepeti :

Kelas inspirasi

Kelas inspirasi merupakan kegiatan pembelajaran yang melibatkan orang tua siswa untuk menjelaskan berbagai profesi yang ada disekitar. Sehingga siswa mampu mengenal berbagai macam profesi dan tugas-tugasnya serta tanggung jawabnya. 

Pentas Seni

Kegiatan pentas seni dilaksanakan pada akhir tahun pembelajaran. Pentas seni diikuti oleh semua kelas yang dibantu oleh guru dan orang tua. Mereka menampilkan bakat-bakat yang dimilikinya untuk meningkatkan rasa percaya diri. 

Karnaval. 

Karnaval diadakan di akhir tahun pelajaran yang melibatkan seluruh siswa, guru, karyawan, komite, dan wali murid. Karnaval ini dibutuhkan kerjasama yang baik antar warga sekolah dan masyarakat sekitar. Kegiatan ini menampilkan drumband dan kreativitas dari masing-masing kelas.